Manfaat Fitnes untuk Wanita

Fitness tidak sekadar memberikan kebugaran dan bentuk tubuh yang diinginkan saja. Aktivitas ini juga memberikan manfaat lain yang tidak disadari.

Berikut ini ada beberapa manfaat dari fitnes untuk wanita:

1. Menjadi kuat secara fisik.

Tidak diragukan lagi, fitnes membuat wanita menjadi lebih kuat. Dengan menjadi lebih kuat, maka resiko cidera karena melakukan pekerjaan sehari-hari menjadi lebih kecil. Sebuah penelitian menunjukan bahwa latihan beban dengan tingkat kesulitan yang tidak terlalu tinggi mampu meningkatkan 30-50% kekuatan wanita.

2. Menurunkan lemak tubuh.

Menurut penelitian Wayne Westcott, Phd, dari South Shore YMCA di Quincy, Massachusetts, wanita yang melakukan latihan beban dengan dumbbell dan barbell sebanyak 2-3 kali dalam seminggu selama 2 bulan akan mendapatkan 2 pounds otot di sekujur tubuhnya, dan disaat yang bersamaan akan kehilangan 3.5 pounds lemak tubuh. Untuk setiap pound otot yang dimiliki, maka akan ada penambahan pembakaran kalori 35-50 kalori sepanjang hari tanpa melakukan apa-apa.

3. Mempercepat penyembuhan luka.

Ada berbagai faktor yang mempengaruhi cepat atau lambatnya penyembuhan luka. Bukti baru dari sebuah studi mengatakan bahwa latihan fisik berkontribusi secara signifikan dalam penyembuhan luka. Dalam studi tersebut diketahui bahwa orang dewasa yang melakukan latihan fisik secara reguler, sembuh lebih cepat 10 hari daripada mereka yang tidak berlatih.

4. Meningkatkan kualitas tidur.

Bukan hanya lari berjam-jam atau latihan beban yang sangat melelahkan saja yang bisa membuat Anda lebih mudah tidur. Latihan fisik biasa seperti fitness juga dapat meningkatkan kualitas tidur.

5. Meningkatkan fungsi otak.

Secara teori, latihan fisik telah terbukti meningkatkan fungsi otak dalam jangka panjang. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan zat kimia di dalam otak yang membantu kognisi, seperti dopamin, glutamat, norepinefrin, serotonin serta meningkatkan pasokan darah dan oksigen ke otak.

6. Meningkatkan kehidupan seks.

Sebuah studi besar yang dilakukan di Harvard mengatakan bahwa orang gemuk yang sedikit berolahraga mempunyai risiko 2,5 kali lebih besar terhadap disfungsi ereksi daripada mereka yang berolahraga secara teratur. Selain itu, dalam studi lain mengatakan baik pria maupun wanita yang berolahraga secara reguler orang akan merasa lebih berhasrat untuk bercinta dan merasakan kenikmatan yang lebih saat bercinta.

7. Meningkatkan produktifitas.

Sudah tidak terhitung lagi berapa banyak studi yang meneliti pengaruh latihan fisik dengan produktivitas di kantor. Alasan simpelnya adalah fitness meningkatkan produktivitas dengan membuat pekerja tidak mudah sakit. Tidak hanya itu, dengan berolahraga, pekerja juga dianggap lebih tahan lama, lebih mampu mengambil keputusan sulit dan lain sebagainya.

Baca Juga ini:

No comments:

Post a Comment

Silahkan comment